6 Tips Manajemen Waktu yang Baik
![]() |
Tips Manajemen Waktu |
Kita memiliki waktu 24 jam sehari. Namun, rasanya waktu tersebut masih terasa kurang. Karena, masih banyak pekerjaan yang belum terselesaikan. Lalu bagaimana agar bisa menggunakan waktu dengan baik? Salah caranya adalah dengan melakukan manajemen waktu. Berikut cara melakukan manajemen waktu yang baik.
Kerjakan yang Menjadi Prioritas Lebih Dulu
Setiap pekerjaan memiliki prioritasnya masing-masing. Sebaiknya, kita mengerjakn pekerjaan yang menjadi prioritas terlebih dahulu. Misalnya, pekerjaan yang memiliki tenggat waktu yang mepet, bisa lebih diutamakan untuk dikerjakan lebih dulu. Lalu abaikan pekerjaan yang memiliki tenggat waktu lebih longgar.
Hal ini agar kita bisa menyelesaikan satu demi satu pekerjaan yang ada. Jika tidak membuat skala prioritas, maka kita tidak punya tujuan yang jelas mana yang harus dikerjakan lebih dulu. Alhasil, tidak akan ada satu pekerjaan pun yang bisa diselesaikan.
Gunakan Hukum Pareto 80/20
Apa itu hukum pareto?
Secara sederhana hukum pareto adalah 80% hasil kerja didapat dari 20% usaha. Hukum pareto ini secara tidak langsung mengajarkan tentang efektifivitas. Dalam manajemen waktu, hukum ini bisa diterapkan agar kita bisa memiliki waktu yang lebih efektif.
Prinsipnya menentukan skala prioritas. Kita harus bisa membuat skala prioritas—memilih dan memilah mana yang harus lebih diprioritaskan. Dengan begitu, kita akan lebih efektif dalam bekerja dan telihat lebih profesional. Karena, pekerjaan bisa selesai tepat waktu.
Fokus Pada Satu Hal
Salah satu penyebab seseorang tidak bisa mengatur waktu dengan baik adalah tidak fokus. Baru setengah mengerjakan pekerjaan A, sudah beralih ke pekerjaan B begitu seterusnya. Hal ini membuat kita menjadi stress, bingung, dan tidak bisa menyelesaikan satu pekerjaan pun.
Lebih baik fokus pada satu pekerjaan hingga selesai daripada mengerjakan banyak pekerjaan tapi tidak ada yang selesai. Betul? Selain itu, tidak fokus juga menyebabkan seseorang lebih banyak membuang waktu.
Membuat Jadwal
Salah satu cara agar bisa menyelesaikan pekerjaan adalah dengan membuat jadwal. Jangan sepelekan sebuah jadwal. Jadwal ini membantu kita untuk lebih terarah dan terukur dalam bekerja. Sehingga hasil yang diterima pun lebih maksimal.
Selain itu, membuat jadwal juga secara tidak langsung akan menyortir setiap pekerjaan menjadi pekerjaan prioritas dan bukan prioritas. Sehingga kita bisa bekerja secara runut dan efektif.
Membuat Tenggat Waktu
Kebiasaan buruk kita adalah suka menunda-nunda. Jika merasa tenggat waktu masih longgar, kita akan bersikap santai. Sebaliknya, saat tenggat waktu sudah mepet, kita mulai panik dan bekerja secara serampangan. Inilah yang menjadi penyebab utama kinerja kita menjadi buruk di mata atasan dan yang lain.
Terkadang, kita perlu membuat tenggat waktu sendiri agar tidak terlalu berleha-leha dan menganggap enteng setiap pekerjaan. Dengan membuat deadline, kita bisa lebih terdorong untuk segera mengerjakan setiap pekerjaan dan tidak lagi memandangnya remeh.
Harus Disiplin
Terakhir, agar manajemen waktu yang dibuat bisa efektif, kita harus disiplin. Jangan sekali-kali mencoba untuk melanggarnya. Karena, sekali dilanggar, kita akan malas dan kembali pada rutinitas sebelumnya. Untuk itu, kita perlu memberikan reward and punishment sebagai bentuk kompensasi.
Saat berhasil menjalankan manajemen waktu dengan baik, berikan hadiah untuk diri sendiri sebagai bentuk apresiasi karena telah berusaha dengan baik. Sebaliknya, saat gagal menjalankan manajemen waktu, berikan hukuman untuk diri sendiri sebagai bentuk konsekuensi karena tidak disiplin.
Melakukan manajemen waktu dengan baik adalah langkah awal untuk menjadi profesional.
Selamat mencoba!
Posting Komentar untuk "6 Tips Manajemen Waktu yang Baik"
Posting Komentar
Aturan Berkomentar : Harap dibaca dan perhatikan setiap aturan dengan saksama!
1.Berkomentar sesuai topik.
2. Dilarang Spam.
3. Dilarang meninggalkan link Blog/Web
4. Jangan basa-basi seperti mantab Gan, nice info, maupun sejenisnya.
5. Usahakan berkomentar yang relevan dengan topik yang di bahas.
6. Komentar yang menyisipkan link web atau blog, termasuk kategori spam dan tidak akan di approved!